Pikiran Sejenak - Keinginan Sendiri?

Sumber: instagram.com/narasi.tv

"Ikuti jalan yang kamu mau, bukan yang orang lain mau."

Pertanyaan terbesar yang muncul setelah aku membaca kalimat tersebut ialah apakah orang tua juga termasuk 'orang lain'?, atau apakah kata orang lain merujuk pada orang asing yang tidak tahu apa-apa tentang kita, atau kata orang lain merujuk pada orang selain diri kita sendiri?

Pertanyaan lain yang muncul pula seperti, Bagaimana jika orang lain tersebut yang sebenarnya tau apa yang kita butuhin dan mereka mau yang terbaik untuk kita? atau, faktor internal semisal "jika aku begini, dia atau mereka akan senang, termudahkan, dan bahagia, sedang aku tidak merugi karena itu".

"Tapi biasanya kalau jalanin sesuatu yang sebenarnya bukan keinginan sendiri, cenderung setengah-setengah, jenuh, lalu tidak sampai ke tujuan akhir yang diharapkan". Kataku, kembali kepada Hadits arbain pertama (Hehe, Main aman).

Ya, semua itu hanya pikiran sejenak. Hehe. 🙂 Akan terlalu banyak case yang akan menimbulkan settlement options yang banyak pula. Dan memang pada kenyataannya, kita akan mengalami kegagalan di beberapa pilihan yang kita pilih untuk masa depan kita.

Saran ku untuk diri sendiri, jika bimbang, bingung, atau ragu untuk memilih settlement options yang akan dijalani kedepannya, tadahkan tangan, turunkan kepala, lalu pilihlah. Jangan takut pilihan tersebut akan membuat diri seakan merencanakan kegagalan kepada diri sendiri.

Tak ada yang namanya merencanakan kegagalan, karena jika sejatinya kegagalan yang aku rencanakan, jika itu berhasil, maka aku berhasil menjalani sesuatu, dan itu sebuah keberhasilan. Hiahiaa 😁🙃

Dah.


~~~~~

Ini adalah tulisan pertama dari seri "Pikiran Sejenak". Sesuai namanya, ini hanya pikiran sejenak ku yang tidak sengaja terbesit. Yang mana isi pikiran ini bisa berubah sewaktu-waktu. Karena sejatinya dengan bertambahnya waktu, bertambahnya ilmu, bertambahnya pengetahuan, manusia itu dinamis.

Ya, seri ini akan menjadi tempat semua pikiran sejenak ku yang biasa hanya ku pikir lalu menghilang. 🙃


Disclmr: padahal isinya sedikit, tapi tulisan ini banyak mengalami perombakan, haha. Dasar pemula.

Komentar